Sejauh-jauh
mata memandang
Sedalam-dalam hati merasakan
Hanya setitik debu yang tertuang
Dalam syair pujian
Lepas hati memandang lautmu
Terheran diri pada langitmu
Berjuta kata tak cukup untuk
Melukis indahmu
Melihat
bintang alangkah jauhnya
Melihat biru alangkah dekatmu
Melihat hutan melihat gunung
Siapa menjagamu
Mendengar tangis dalam deritamu
Rasakan luka dihari-harimu
Pada siapa air mata ini kan mengadu
Bumi
akan sepi
Bangga sementara
Aadakah tempat kembali
Aadakah selain Allah
No comments:
Post a Comment